Kamis, 26 Juli 2018

PEWVILL LUBUK ULEK

PEWVILL (PEAK WAITING VILLA) LUBUK ULEK
PUNCAK PENANTIAN BUKIT VILLA LUBUK ULEK
Nur atika Roesli


       Puncak penantian bukit Villa seperti namanya ia adalah tempat yang biasa kita kenal berada disebuah ketinggian yang sejuk, rindang dan penuh dengan oksigen. Villa yang ini adalah tempat wisata kedua yang diresmikan oleh Lenggok media production dengan  tim wisata lenggok (MBBP) sejak bulan Mart 2018 sudah dibuka untuk umum. Perbukitan yang terletak di Rokan Hulu ini memiliki ketinggian lebih dari 700 mdpl punya cerita tersendiri dan saat berwisata kesana kita tidak hanya akan mengenang sensasi sejuk perkampungannya, udara yang berhembus lagi menenangkan namun selain wisata alamnya yang cantik saat mulai menjejakkan kaki di tanah Dusun II Lubuk Ulek Desa Sei Kijang ini kita akan dimanjakan dengan desiran air sungai yang mengelilingi perumahan penduduk. Penduduk desa yang jauh dari sentuhan jaringan membuat kecantikan dan ketampanan mereka terutama para dara bujang disana terpancar begitu enak ddipandang mata ditambah lagi keramah tamahan yang menambah ciri khas sebuah desa. Surga yang memang tersembunyi ini belum terjamah oleh dunia luar karna keterbatasan media yang mereka miliki. Semua fasilitas adalah swadaya dari masyarakat setempat seperti PLTA mini yang baru tahun ini diresmikan di Dusun ini.



        Puncak penantian villa seperti namanya enak dilidah. Masih sama seperti pendakian-pendakian yang lain namun datang kedesa ini adalah pilihan tepat bagi para pecinta wisata karna disini terdapat semua objek yang kita butuhkan. Tidak hanya puncak Villa yang dijuliki sebagai samudra awan, Sungai yang berwarna hijau (Toluk Kida) yang mempesona setiap mata yang memandangnya juga dijadikan objek utama tujuan berwisata disini, belum lagi Goa kelambu kuning dan goa lainnya punya daya tarik sendiri karna saat kita berada didalamnya seakan kita sedang dialam lain. Wisata kuliner juga wajib kita coba jika berniat bermalam disini. Makanan khas yang dimasak dengan penuh ketulusan menambah cita rasa khas desa ini salah satunya adalah gulai burung Kuaren. Desa ini juga memiliki wisata budaya yang murni, silat tradisi yang masih asli serta berbagai tradisi yang lain memang patut kita acungkan jempol, Universitas Lancang Kuning Fakultas Ilmu Budaya Pekanbaru adalah Universitas pertama yang datang bertamu bulan April lalu untuk meneliti budaya lokal di Desa ini selama 4 hari 3 malam dengan perantara Lenggok Media Production sebagai sanggar sastra di Rokan Hulu dan tuor guide selama perjalanan. Rombongan yang berjumlah lebih dari 100 orang ini dapat menikmati semua area wisata yang memang jarak anatara objek satu dengan lainnya tidak berapa jauh.

        


     Pilihan wisata bisa anda tentukan sendiri baik secara kelompok maupun perorangan atau partai, untuk paket wisata standar sehari semalam adalah 60.000 dengan fasilitas makan satu kali, snack dan minum pagi, tenda serta parkir dan tempat wisata yang bisa dipilih sendiri oleh wisatawan sesuai kebutuhan dengan menyesuaikan waktu yang ada serta tak lupa akan dipandu oleh tuor guide lenggok media yang akan disesuaikan dengan jumlah berapa orang wisatawan yang ada. Biaya yang dibebankan kepada wisatawan bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan selama berwisata namun sebagian juga akan diberikan kepada Dusun Lubuk Ulek sebagai sumbangsih kita untuk dimanfaatkan membangun dusun dan kemajuan ekonomi masyarakat lokal disana. Tuor guide dari Lenggok media production yang lebih dikenal dengan nama Maticboy Backpacker (MBBP) akan memandu para pengunjung selama perjalanan wisata, mereka para pemandu juga akan memberikan infomasi wisata sejarah selama perjalanan anda, sejarah mengenai desa yang memang patut diketahui oleh wisata akan menambah wawasan serta rasa cinta kepada alam selepas usai berwisata. Seperti kisah legenda asal mula desa Lubuk Ulek ini dengan mendengar namanya saja hingga kini masih banyak yang merasa rada-rada seram. Sejarah mengenai Puncak penantian Villa itu sendiri adalah sebuah tempat yang pernah dijadikan rumah oleh penjajah masa dulu. Sejarah goa-goa yang besarnya tak cukup sehari perjalanan didalamnya. Perlunya pengetahuan sejarah oleh wisatawan selain menambah ilmu pengetahuan juga menumbuhkan kesadaran kita akan kesederhanaan yang dimiliki desa ini dengan sejuta cerita mereka dan alam yang mereka miliki. Belum lagi cerita wacana pembangun waduk yang dicanangkan pemerintah juga wajib diketahui oleh para wisatawan untuk ikut mendukung penolakan pembangunan waduk ini yang akan menenggelamkan semua potensi yang mereka miliki.

  




  Lenggok media production adalah sebuah sanggar sastra yang aktif di Rokan Hulu selain bergelut dibidang pendidikan adalah kelompok yang mendukung segala potensi daerah terutama budaya. Tujuan wisata kedesa ini adalah sebagai bentuk kepedulian sosial kami kepada para penduduk desa agar tetap merasakan memiliki teman berbagi kisah mereka. Untuk sampai kesini dibutuhkan waktu minimal 2 jam perjalanan kenderaan roda dua. Kami anjurkan agar selalu ditemani oleh tuor guide demi keamanan dan kenyamanan dari perjalanan pergi, selama di desa dan pulang dengan cara hubungi tuor guide kami lenggok media di nomor 082384784687/082284254642. 
Selamat berakhir pekan


PEWVILL (PEAK WAITING VILLA) LUBUK ULEK menanti anda
Cintai Alam dan budayanya
Salam wisata, budaya, literasi
Semangat menulis
Lenggok Media Production Rokan Hulu




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Analisis Diamnya Dia

 "Analisis Diamnya Dia" Oleh, Nur Atika Rusli. Diamnya seseorang bukan berarti tidak mengerti dan memahami persoalan. Sebaliknya, ...